Dari sudut pandang psikologis, mimpi anak meninggal bisa mencerminkan rasa kehilangan, kecemasan, atau ketakutan yang terpendam dalam pikiran seseorang. Mimpi tersebut mungkin merupakan cara alam bawah sadar seseorang untuk mengungkapkan rasa trauma atau perasaan tidak terpenuhi yang terjadi dalam kehidupan nyata. Psikolog juga mengaitkan mimpi anak meninggal dengan perasaan bersalah, perasaan tidak mampu melindungi orang yang dicintai, atau rasa takut akan kehilangan yang mendalam.
Agama vs Psikologi: Perspektif Berbeda
Meskipun agama dan psikologi memiliki perspektif yang berbeda dalam menginterpretasikan mimpi anak meninggal, keduanya sebenarnya saling melengkapi. Sementara agama cenderung melihat mimpi sebagai pesan dari alam spiritual, psikologi membantu kita memahami bagaimana pemrosesan informasi emosional dalam mimpi bisa memengaruhi kesehatan mental dan kesejahteraan seseorang. Dengan mempertimbangkan kedua perspektif ini secara bersamaan, kita dapat mendapatkan pemahaman yang lebih komprehensif tentang arti sebenarnya dari mimpi anak meninggal.