Fitrah manusia dalam pandangan Islam merupakan suatu konsep yang penting untuk dipahami dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Fitrah ini merujuk kepada sifat dasar manusia yang telah ditanamkan oleh Allah SWT sejak diciptakan. Dalam artikel ini, kita akan membahas sepuluh fitrah manusia dalam Islam serta bagaimana cara menerapkannya dalam kehidupan kita. Pemahaman dan penerapan fitrah-fitrah ini diharapkan dapat membantu kita menjadi individu yang lebih baik, lebih dekat dengan Tuhan, dan bermanfaat bagi masyarakat.
- 1. Keimanan kepada Tuhan
Fitrah yang paling mendasar adalah keimanan kepada Tuhan. Setiap manusia tercipta dengan kecenderungan untuk mengenal dan menyembah Tuhan. Untuk menerapkannya, kita perlu meningkatkan pengetahuan agama kita melalui pembelajaran dan pengamalan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari, seperti melaksanakan shalat, membaca Al-Qur’an, dan mengikuti kajian agama. - 2. Kebaikan dan Kebajikan
Manusia dilahirkan dengan kecenderungan untuk berbuat baik dan berbuat kebajikan. Ini dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dengan membiasakan diri berbuat baik kepada sesama, seperti memberikan sedekah, membantu yang membutuhkan, dan berperilaku jujur dalam setiap aspek kehidupan. - 3. Cinta kepada Keluarga
Cinta dan kasih sayang kepada keluarga adalah fitrah yang melekat dalam diri manusia. Menerapkannya dapat dilakukan dengan cara memberikan perhatian, cinta, dan dukungan kepada anggota keluarga. Meluangkan waktu bersama keluarga dan mendukung dalam kesusahan serta kebahagiaan akan memperkuat hubungan antar anggota keluarga. - 4. Rasa Keadilan
Setiap individu memiliki rasa keadilan yang menjadi fitrah dalam diri. Untuk menerapkannya, kita harus berusaha bersikap adil dalam setiap tindakan, baik di lingkungan keluarga, masyarakat, maupun dalam pekerjaan. Menghindari diskriminasi dan perlakuan yang tidak adil adalah langkah nyata untuk menegakkan keadilan. - 5. Keinginan untuk Belajar
Fitrah manusia yang lain adalah rasa ingin tahu dan keinginan untuk belajar. Dalam Islam, belajar adalah suatu kewajiban. Menerapkannya bisa dimulai dengan meningkatkan pengetahuan agama dan pengetahuan umum melalui membaca, berdiskusi, serta mengikuti seminar atau kursus yang relevan. - 6. Rasa Syukur
Manusia memiliki fitrah untuk merasakan syukur atas semua yang diberikan oleh Tuhan. Menerapkan rasa syukur dapat dilakukan dengan cara selalu menghargai apa yang dimiliki, berdoa, dan mengucapkan terima kasih kepada Allah SWT di setiap kesempatan. Penanaman sikap syukur ini juga dapat diwujudkan dalam bentuk amal dan berbagi dengan yang kurang beruntung. - 7. Pertengkaran dan Perselisihan
Sebagai makhluk sosial, manusia memiliki fitrah untuk hidup berdampingan dan berharap untuk saling memahami. Penerapan fitrah ini melibatkan kemampuan untuk menyelesaikan perselisihan dengan cara yang bijak dan damai. Kemampuan berkomunikasi dan berempati dengan orang lain sangat diperlukan untuk membangun hubungan yang harmonis. - 8. Kemandirian
Kemandirian merupakan fitrah yang membuat manusia ingin memiliki kemampuan untuk berdiri di atas kaki sendiri. Untuk menerapkannya, seseorang perlu terus berusaha memupuk keterampilan dan kemampuan diri melalui pendidikan dan pengalaman. Ketika seseorang mandiri, mereka akan lebih mampu mengatasi tantangan hidup. - 9. Menghargai Kehidupan
Fitrah manusia juga mencakup rasa menghargai kehidupan dan ciptaan Tuhan. Menerapkannya bisa dilakukan dengan cara menjaga lingkungan, melestarikan alam, serta bertanggung jawab dalam menggunakan sumber daya yang ada. Kita perlu menyadari bahwa setiap makhluk hidup memiliki perannya masing-masing dalam menjaga keseimbangan ekosistem. - 10. Harapan dan Optimisme
Manusia memiliki fitrah untuk berharap dan optimis terhadap masa depan. Penerapan fitrah ini berarti senantiasa bersikap positif menghadapi berbagai ujian dan tantangan dalam hidup. Kita perlu menjalani hidup dengan keyakinan dan semangat, serta percaya bahwa setiap kesulitan pasti ada jalan keluarnya.
Dalam mengamalkan sepuluh fitrah manusia ini, kita tidak hanya dituntut untuk memahami makna setiap fitrah, tetapi juga menerapkannya melalui tindakan dan perilaku sehari-hari. Dengan memberikan contoh yang baik, kita dapat menjadi inspirasi bagi orang-orang di sekitar kita, sehingga dapat menciptakan masyarakat yang lebih baik. Pemahaman tentang fitrah manusia dalam Islam dapat menjadikan kita pribadi yang lebih berkualitas, lebih taat kepada Allah SWT, serta lebih bermanfaat bagi orang lain. Semoga kita semua dapat mengamalkan fitrah-fitrah ini dalam kehidupan kita sehari-hari, sehingga hidup kita penuh berkah dan pahala.